NGAWI — Kebun Teh Jamus, tentu sudah bukan tempat yang asing bagi kita semua warga Ngawi khususnya. Perkebunan yang sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda, 1886 tersebut merupakan salah satu destinasi wisata di kabupaten Ngawi yang terletak di dusun Jamus, Desa Girikerto, Kecamatan Sine.
Mulai tahun 1973 hingga saat ini, perkebunan ini dikelola oleh PT Candi Loka. Pabrik ini memang sangat tertutup untuk dilakukan pengambilan gambar atau berkunjung ke dalamnya tanpa sebuah izin khusus dan untuk tujuan publikasi tertentu.
Saat ini, di Kebun Teh Jamus ada Rusa tutul atau Rusa totol, dalam bahasa Hindi disebut Chital, dalam bahasa Inggris dinamakan Spotted deer, Chital deer, atau Axis deer, adalah spesies rusa yang berasal dari anak benua India.
Seperti sebuah foto yang diunggah oleh akun instagram febrihirera ada beberapa rusa yang sedang merumput di sebuah kandang terbuka yang dia abadikan.
Dalam unggahannya tersebut, ia mengutip Wikipedia bahwa jenis rusa yang ada tersebut dideskripsikan pertama kali oleh naturalis Jerman Johann Christian Polycarp Erxleben pada 1777.
Ia menjelaskan kepada salah satu netizen yang bertanya dalam komentar bahwa rusa-rusa tersebut sudah ada di area Kebun Teh Jamus sejak 3 bulan lalu. (cse)