Adalah Prasetyo Budi (7). Seorang anak TK yang rajin, sekolah pun mengaji. Putra kedua dari pasangan Paidi dan Marni asal Dusun Gagar, Desa Ngrayudan, Kecamatan Jogorogo ini, semenjak masuk setahun usianya, ditemukan benjolan dalam mulut Prasetyo Budi. Didiagnosalah ia mengidap Tumor.
Barulah masuk di usia 4 tahun Prasetyo berkesempatan menjalani operasi di RS. Moewardi, Surakarta secara gratis. Pengobatan sebelumnya, kedua orangtua Prasetyo yang bekerja sebagai petani telah menjual lahan garapan yang mereka punyai. Bahkan kakaknya Prasetya harus rela melepaskan masa belajarnya di kelas VIII Madrasah Tsanawiyah.
Mari Ringankan Penderitaan Prasetyo. Untuk proses penyembuhannya, orangtua Prasetyo terkendala biaya perjalanan, biaya berobat dan perawatannya. Pasca operasi, fisik Prasetyo juga belum menunjukkan tanda-tanda kesembuhan.
Secara fisik kondisi sakit yang dialami Prasetyo menyebabkan keluarnya bau tak sedap, secara psikis Prasetyo membutuhkan dukungan moril serta proses penyembuhan membutuhkan dukungan material dari pihak berlapang. Sejauh ini menurut penjelasan dari Ayah Prasetyo, ia baru mendapatkam bantuan obat herbal dan uang tunai 800 ribu rupiah.
[quote]
Mari buka hati dan ulurkan tangan kita, Mari Ringankan Penderitaan Prasetyo bersama KampoengBerbagi, salurkan donasi Anda ke :
Bank Muamalat 1060008397
a/n Wijang Sri Isnandita
INFO : 0857-3500-6363
[/quote]