Harapan baru untuk masyarakat Indonesia yang terkena kanker. Pasien kini tidak perlu lagi untuk antre berobat ke Pusat Radiologi Singapura.
Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA) Surabaya menggandeng rumah sakit pendidikan Taiwan akan mendirikan Pusat Radiologi dan Steam Cell di Surabaya.
Rektor Unair, Prof M Nasih, ,seperti yang dilansir BeritaJatim, menjelaskan bahwa pihaknya akan mendirikan pusat Radiologi dan Pusat Layanan Steam Cell yang akan dilakukan secara mandiri.
“Kita akan membangun Pusat Radiologi dan Steam Cell di Surabaya karena pasar cukup potensial, dan untuk menarik masyarakat Indonesia agar berobat ke negara sendiri,” kata Nasih saat dihubungi, Senin (31/8/2015).
Pusat Radiologi dan Pusat Layanan Steam Cell itu direncanakan akan beroperasi pada tahun 2016. “Kita akan buktikan bahwa kualitas sumber daya manusia (SDM) yang kita miliki tidak kalah dengan Singapura,” katanya.
Selain itu, penyebab kematian terbesar di dunia dan Indonesia adalah Kanker, diperkirakan kanker di Indonesia sebesar 134 orang per 100.000 penduduk.
Dokter dan ahli kesehatan menyarankan para pengidap kanker agar melakukan terapi stem cell atau bisa juga disebut dengan terapi menggunakan sela ajaib organik.
[quote style=”2″]
“Terapi stem cell bermanfaat mengganti sel-sel yang telah rusak di dalam tubuh agar bisa diperbaharui, meski tidak 100 persen,” kata Spesialis Penyakit Dalam RSU dr Soetomo Surabaya, dr Ami Ashariati SpPD.
[/quote]
Ia menambahkan, immunotherapy ini terbukti memberikan hasil yang signifikan dalam pengobatan kanker termasuk kepada pasien kanker stadium lanjut.
Sementara data dari Kemenkes memperkirakan 12 juta orang menderita kanker dan lebih dari 8 juta meninggal dunia. Dan Diperkirakan, tahun 2025 kejadian ini mencapai 26 juta orang dan 19 juta meninggal akibat kanker.
