BRINGIN – Untuk mengurangi beban hidup rumah tangga sangat miskin, pemerintah terus melaksanakan program-program pembangunan yang berkelanjutan di berbagai bidang, salah satunya adalah Program Keluarga Harapan (PKH), sehingga dalam jangka panjang diharapkan bisa memutus mata rantai kemiskinan antar generasi.
Bertempat di Pendopo Kecamatan Bringin hari ini Jumat (09/03/2018), telah dilaksanakan pembagian Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) sebagai bukti penerima manfaat, ATM bank untuk penarikan dana, dan berkas kelengkapan lainnya.
Warga Miskin Kecamatan Bringin Menerima KKS dan ATM PKH. Sedikitnya dalam tahap 2 di tahun 2018 ini ada 795 orang di kecamatan Bringin yang menjadi sasaran penerima manfaat program.
“Dana PKH yang nanti akan dicairkan diperuntukkan bagi anak sekolah untuk membantu kelancaran kebutuhan sekolah seperti tas, buku, alat tulis, sepatu, seragam, serta kebutuhan sekolah lainnya agar mereka tidak putus sekolah,” terang Alipin, Pendamping PKH di Kecamatan Bringin.
Lebih lanjut, Alipin menuturkan bahwa program ini bertujuan agar anak bisa aktif masuk dan jadi anak pintar. Sedangkan untuk ibu hamil/balita dapat digunakan untuk pemenuhan kebutuhan makanan bergizi yang seimbang agar nanti generasi yang akan datang bisa keluar dari kemiskinan.
Penyampaikan KKS dan ATM PKH ini diselenggarakan serentak di seluruh kecamatan di Kabupaten Ngawi. Di kecamatan Bringin sendiri, program PKH ini sudah mulai sejak tahun 2009, tahun 2013, dan ada penambahan di tahun 2016 mendapatkan perluasan untuk menjangkau lebih banyak rumah tangga miskin. (kn/alfa)