Atlet Pencak Silat Ngawi Raih Banyak Medali dari Yogyakarta Championship 2017. Foto-Facebook.
YOGYAKARTA – Kejuaraan Pencak Silat tingkat nasional telah digelar kembali di Yogyakarta. Setelah sukses pada tahun Maret 2017 lalu, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) kembali selenggarakan Yogyakarta Championship kedua di tahun 2017 dengan melibatkan lebih dari 3000 peserta.
Kabupaten Ngawi sebagai salah satu daerah dengan jumlah pendekar pencak silat dari berbagai perguruan tidak ketinggalan pula ikut serta dalam Yogyakarta Championship 2017 kali ini. Bertempat di Gedung Sportarium UMY, sedikitnya lebih dari 400 kontingen dari seluruh Indonesia mengikuti kejuaraan ini, Sabtu-Minggu (14-15/10/2017).
Informasi yang didapatkan redaksi, tidak kurang dari 20 medali emas diboyong kontingen dari Ngawi yang terdiri dari Sasana Widodo Putra yang mengirimkan 22 atletnya dan SMA Muhammadiyah 1 Ngawi dengan 9 peserta. Dari 22 atlet Sasana Widodo Putra, semuanya mendapatkan medali yang terdiri dari 16 emas, 4 perak, dan 2 perunggu, sedangkan tim SMA Muhammadiyah 1 Ngawi memboyong 8 medali emas dan 1 medali perunggu.
“Alhamdulillah terus berproses menjadi lebih baik Sasana Widtra Ngawi juuuoosss!” terang Enno dalam akun facebooknya.
Sementara itu Tim dari SMA Muhammdiyah 1 Ngawi pun mengungkapkan rasa syukur atas perolehan prestasi ini.
“Alhamdulillah kontingen SMA Muhammadiyah 1 Ngawi meraih 8 mendali emas dan 1 mendali perunggu dalam kejuaraan tingkat nasional,” ungkap mereka.
Atlet Pencak Silat Ngawi Raih Banyak Medali dari Yogyakarta Championship 2017. Tentunya ini merupakan sebuah prestasi yang patut dibanggakan. Selain sebagai pemacu semangat, kegiatan positif ini akan mampu memberikan dampat yang bagus untuk generasi muda. (kn/cse)