NGAWI — Kegiatan Pramuka memang tidak hanya di tingkat sekolah, kabupaten, provinsi, nasional, namun juga bisa di tingkat internasional. Seperti halnya yang diikuti oleh santriwati Gontor Putri 1, Mantingan ini.
Sedikitnya ada Delapan Santriwati Gontor Putri 1 Dikirim Sebagai Peserta 1st ASEAN Seaboree di Singapura. 1st ASEAN Seaboree merupakan kegiatan pertama dari The Singapore Scout Association bermitra dengan ASEAN Scout Association for Regional Cooperation (ASARC) yang diselenggarakan di Sarimbun Scout Camp, Singapura.
Delapan santriwati Gontor Putri 1 tersebut adalah, Itaul Fajriah (3B), Aliyah Kasim (4B), Tiska Walida Nafisa (4C), Naghia Naziha Zauna (3xB), Binta Athivata Tabriez (3xB), Ainur Rahmah Ramadhani (5D), Azizah Nur Alya Bey (5G), dan Dwice Berkil Fitria (5J).
Kedelapan santriwati ini tergabung dalam satu kontingen santriwati lain sebanyak 16 peserta yang merupakan gabungan dari santriwati Gontor Putri 2, Gontor Putri 3, dan Gontor Putri 5, dengan didampingi oleh 2 orang pembina.
Keenambelas kontingen peserta 1st ASEAN Seaboree ini dilepas oleh Wakil Pengasuh Gontor Putri Ahmad Suharto, M.Pd.I dan Wakil Direktur Gontor Putri Fairuz Subakir Ahmad, M.A. di Lapangan Masjid Gontor Putri 1, Mantingan, Sabtu (30/11/2019) lalu.
Seperti dilansir oleh situs resmi Gontor, Ahmad Suharto yang melepas kontingen menegaskan bahwa kegiatan yang diikuti bukan hanya sekedar berpramuka, bukan hanya jalan-jalan, melainkan ajang expo untuk menunjukkan bagaimana hasil pendidikan di Pondok Modern Darussalam Gontor.
Pihaknya menekankan kepada seluruh peserta yang akan berada di Singapura sampai dengan tanggal 12 Desember 2019 tersebut untuk menunjukkan kepada dunia bagaimana mental, kreativitas, disiplin, kekompakan, dan militansi sebagai duta Gontor Putri. (kn/cse)