WIDODAREN – Dalam rangka memperingati Hari Ibu, Ibu – Ibu Warga Desa Banyubiru Ikuti Lomba Pembuatan Nasi Kuning dan Wiru Jarik bertempat di Balai Desa Banyubiru, Sabtu (16/12/2017).
Kurang lebih ada 40 ibu-ibu yang merupakan kader posyandu dan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) turut berpartisipasi dalam Lomba Pembuatan Nasi Kuning dan Wiru Jarik ini, salah satunya bernama Anisa. Ia menyampaikan bahwa peringatan Hari Ibu dengan lomba semacam ini bisa mendorong semangat berkompetisi diri dan mengasah kreativitas.
“Membuat wiru jarik merupakan salah satu cara memperkenalkan batik dan mempertegas bahwa desa Banyibiru merupakah salah satu sentra penghasil batik Ngawi,” terangnya.
Sementara itu, Patmini, Isti Kepala Dusun Sukorejo, yang sekaligus menjadi Ketua Panitia Lomba berharap dengan adanya kegiatan peringatan Hari Ibu ini bisa memberikan semangat kepada ibu-ibu untuk terus beremansipasi tanpa harus meninggalkan kewajiban dan tanggungjawab sebagai seorang ibu.
Sebagaimana diketahui bahwa Hari Ibu adalah hari peringatan atau perayaan terhadap peran seorang ibu dalam keluarganya, baik untuk suami, anak-anak, maupun lingkungan sosialnya. (ske).