Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono memimpin rapat koordinasi pengendalian hama tikus secara hybrid dari ruang Command Center Sekretariat Daerah, Selasa (04/06/24).
Turut hadir di kegiatan ini, Sekda Ngawi, Mokh. Sodiq Triwidiyanto, Ketua DPRD Ngawi, Heru Kusnindar, Jajaran Forkopimda Ngawi, Kepala OPD, serta para penyuluh pertanian.
Rapat ini diikuti Forkopimcam, Kepala Desa dan Gapoktan se-Kabupaten Ngawi secara virtual.
Untuk pengendalian hama tikus menurut Bupati Ngawi perlu ada komitmen bersama yang berorientasi ramah lingkungan, dengan mengengembalikan keseimbangan ekosistem sehingga meningkatnya populasi tikus sawah akibat terjadinya ketidakseimbangan rantai makanan di ekosistem itu, “Bisa jadi karena predator alami tikus punah,” jelasnya.
Maka, lanjut Ony perlu adanya strategi jangka pendek, menengah dan jangka panjang, “Jangka pendeknya dengan berburu tikus secara ramah lingkungan, jangka menengahnya melestarikan burung hantu dan memasang rumah burung hantu, kemudian untuk jangka panjang dengan menerapkan pertanian ramah lingkungan berkelanjutan”. tuturnya.
Selain itu Bupati Ngawi juga mendorong Pemerintah Desa untuk membuat kebijakan yang mendukung komitmen pertanian ramah lingkungan.
Telah Dilihat : 8