NGAWI — Pemerintah kabupaten (pemkab) Ngawi menyelenggarakan seminar dengan topik Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dalam Memasuki Era New Normal dengan menggunakan aplikasi group meeting, Senin (29/06/2020).
Seminar yang diikuti oleh pelajar SMA dan SMK se-Kabupaten Ngawi tersebut menghadirkan empat narasumber yaitu dari Ketua DPRD Ngawi, perwakilan Kodim 0805/Ngawi, Polres Ngawi, dan KPU Ngawi, serta dimoderatori oleh Bupati Ngawi.
Ketua KPU Ngawi Prima Aequina Sulistyanti mengupas Pancasila, Demokrasi, dan Generasi Muda. Dalam paparannya, Prima menjelaskan kaitan erat implementasi pancasila dengan demokrasi utamanya adalah sila keempat.
Prima juga menyampaikan bahwa sebentar lagi di Ngawi khususnya akan menyelenggarakan pesta demokrasi, pemilihan kepala daerah (pilkada) yang akan memilih Bupati dan Wakil Bupati secara langsung.
“Kabupaten Ngawi sudah menyelenggarakan pilkada langsung selama 3 periode, tahun 2020 akan yang keempat kalinya,” ujarnya.
Lebih lanjut Prima juga menginformasikan bahwa para pelajar/pemuda yang merupakan pemilih pemula bisa juga berpartisipasi dalam penyelenggaraan pilkada yaitu sebagai Petugas Pemungutan Suara (PPS), karena diperkirakan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) akan bertambah lebih banyak.
“Perkiraan TPSnya ada 1800. Karena dalam kondisi pandemi COVID-19 ini jumlah pemilih hanya dibatasi maksimal 500 di masing-masing TPS,” terangnya.
Pemuda, lanjut Prima, bisa berpartisipasi menjadi bagian dari penyelenggara. Perkiraan penyelenggara totalnya akan mencapai 19 ribu lebih.
“Adik-adik bisa ikut berpartisipasi, bisa belajar menjadi petugas PPS, karena syaratnya dipermudah, 17 tahun asal sudah mempunyai hak pilih, adik-adik bisa bergabung, sebagai implementasi nilai pancasila dan bela negara” imbuhnya.
Selain itu, pelajar yang notabene generasi milenial juga bisa berpartisipasi dalam hal sosialisasi penyelenggaraan pemilu. Diharapkan para pelajar bisa membantu menyebarluaskan informasi atau ajakan-ajakan memilih dari media sosial. (cse)