Pemkab Ngawi Siapkan 146.295 Ton Pupuk Bersubsidi

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi, Jawa Timur, menyiapkan sebanyak 146.295 ton pupuk bersubsidi bagi para petani di daerah setempat yang telah tergabung dalam sejumlah kelompok tani.

Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Holtikultura, Kabupaten Ngawi, Marsudi, Rabu, mengatakan, pupuk-pupuk tersebut untuk mendukung peningkatan produksi pertanian dan pangan di daerah Ngawi memasuki musim tanam penghujan yang dimulai pada akhir tahun ini, seperti dilansir Antara Jatim.

“Pupuk yang tersedia tersebut telah sesuai dengan RDKK yang diajukan oleh para kelompok tani,” ujar Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Holtikultura, Kabupaten Ngawi Marsudi, kepada wartawan.

Dari jumlah 146.295 ton pupuk, rinciannya adalah, pupuk Urea sebanyak 36.114 ton, SP36 sebanyak 10.709 ton, ZA sebanyak 26.372 ton, NPK sebanyak 39.893 ton, dan organik sebanyak 33.207 ton.

Alokasi pupuk itu mencukupi untuk kebutuhan lahan pertanian padi seluas 51.467 hektare dan non padi seluas 22.935 hektare tersebar di 19 kecamatan yang ada di Kabupaten Ngawi.

“Stok pupuk sangat cukup untuk musim tanam ini. Sehingga, para petani tidak perlu cemas dengan keberadaan pupuk bersubsidi,” kata dia.

Kalaupun terjadi pupuk sulit dicari, itu biasanya permasalahannya ada pada pemilik kios dan kelompok tani yang sengaja membuat pupuk sulit didapat.

Untuk itu, ia meminta kepada seluruh pengecer atau kios tidak memperjualbelikan pupuk di atas harga eceran tertinggi serta tidak menjual ke para pengusaha agar distribusi pupuk merata ke petani.

Marsudi juga mengimbau petani agar melaporkan secara resmi apabila menemukan adanya kios ataupun kelompok tani yang “nakal” dalam pendistribusian pupuk bersubsidi.

“Jika ada yang melanggar aturan, maka akan ditindak tegas. Untuk mengawasi pendistribusian pupuk bersubsidi, dinas telah bekerja sama dengan kepolisian dan lembaga hukum lainnya,” kata dia.

|Antara News