PADAS, NGAWI — Balai Desa Kedungprahu, kecamatan Padas diramaikan oleh puluhan siswa SD yang terdiri dari SDN Kedungprahu dan SD Muhammadiyah 1 Padas, Rabu (19/06/2019).
Sedikitnya ada 74 siswa kelas 1 dan 2 usia 6 sampai dengan 8 tahun tersebut mengikuti Pelatihan Doodle Art dalam rangka Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial, kerjasama antara Dinas Perpustakaan dan Kearsipan kabupaten Ngawi dengan komunitas Doodle Art Ngawi.
Sebagaimana disampaikan oleh salah satu tim Doodle Art Ngawi, Ninda Alza Nur Zahrah kepada redaksi KampoengNgawi, kegiatan ini disambut antusias oleh para peserta.
“Para peserta sangat antusias mengikuti instruksi pemateri,” ujarnya.
Materi tentang dasar menggambar Doodle Art yang disampaikan secara langsung oleh Ketua Doodle Art Ngawi, Heru Krisyanda sangat menarik perhatian para siswa karena mereka bisa mendapatkan ilmu baru yang asyik dan unik.
Para peserta juga sangat senang, selain mendapatkan ilmu yang bermanfaat, juga bisa memperoleh doorprize yang telah disediakan oleh Perpustakaan Desa dan komunitas Doodle Art.
Puluhan Siswa SD Ikuti Pelatihan Materi Dasar Menggambar Doodle di Balai Desa Kedungprahu. Acara ini juga sebagai salah satu bentuk monitoring dan evaluasi transformasi perpustakaan kabupaten Ngawi yang dijalankan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan kabupaten Ngawi. (kn/cse)
