NGAWI — Selama arus mudik dan balik lebaran 2018, PT Pertamina dalam mendukung kelancaran para pemudik telah menyediakan 4 kios Bahan Bakar Minyak (BBM) di sepanjang jalur tol Ngawi-Wilangan.
Disampaikan oleh Kepala Operasi PT Pertamina Terminal BBM (TBBM) Madiun, Adriansyah, 4 kios itu terbagi menjadi 2 unit di ruas Madiun-Wilangan dan 2 unit di ruas Madiun-Ngawi.
Ardiansyah menjelaskan bahwa kios BBM tersebut disediakan untuk memberikan pelayanan kepada pemudik selama arus mudik dan balik berlangsung. Terlebih hingga saat ini belum ada SPBU yang didirikan di ruas Tol Ngawi-Wilangan.
Pertamina juga telah menyiapkan alternatif tambahan berupa SPBU kantong atau “mobile storage” yang berlokasi di wilyah Kabupaten Nganjuk dengan kapasitas mencapai 24 kilo liter. Dipilihnya Nganjuk karena merupakan daerah rawan kemacetan saat musim lebaran, sehingga akan membutuhkan BBM lebih.
4 Kios BBM Telah Disiapkan Di Sepanjang Tol Ngawi-Wilangan. Stok BBM di Madiun dan sekitarnya selama masa lebaran yang dimiliki PT Pertamina Madiun saat ini mencapai sekitar 10.000 kilo liter dan diperkirakan cukup untuk memenuhi kebutuhan pemudik dan setiap harinya terus menambah pasokan.
Dari data Pertamina, jumlah permintaan BBM di wilayah Ngawi, Madiun, dan sekitarnya mencapai 2.400 kilo liter per harinya. Terbanyak yang dikonsumsi adalah jenis pertalite dengan rata-rata mencapai 700 – 1.000 kilo liter per hari. (kn/cse).
