NGAWI — Bendung Plesungan di kecamatan Padas mendapat kunjungan Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS) Dr. Ir. Agus Rudyanto, M.Tech. didampingi para staf dan juga anggota Komisi V DPRD RI, Dr. Gatot Sudjtio, M.Si., Rabu (21/10/2020).
Kunjungan rombongan para pejabat tersebut adalah dalam rangka peninjauan area Bendung Plesungan yang bakal direhabilitasi. Bendung Plesungan yang dibangun antara tahun 1975 sampai 1976 tersebut merupakan salah satu Daerah Irigasi yang sumber airnya berasal dari Waduk Pondok.
Kepala BBWSBS Dr. Ir. Agus Rudyanto, M.Tech. dalam keterangannya menyebutkan bahwa rencananya proyek rehabilitasi Bendung Plesungan dapat direalisasikan pada tahun 2021 mendatang.
Agus menyampaikan, dengan adanya rehabilitasi Bendung Plesungan, para petani tidak perlu lagi menggunakan pompa untuk irigasi sawah mereka.
“Sehingga dapat melalui irigasi teknis. Selain itu, melalui bendung tersebut area persawahan yang diairi dapat mencapai sekitar 608 Ha,” tegas Agus.
Diketahui bahwa Bendung Plesungan tersebut terakhir direhab secara total pada tahun 1982 dengan luas wilayah cakupan pengairan mencapai sekitar 608 hektare (ha).
Bendung Plesungan terletak di 5 desa yang berada di 2 kecamatan di antaranya Desa Tungkul Rejo 45 Ha, Pangkur 187 Ha, Tambak Romo 50 Ha, Waruk Tengah 183 Ha, dan Pleset 143 Ha. (*/kn)