Bumi Retawu Farm Integrated Farming Sine-Ngawi. Foto-RetawuFarm
Masyarakat sudah sangat mengenal susu sapi namun masih sangat jarang yang mengkonsumsi susu kambing. Padahal manfaatnya tidak kalah dibandingkan dengan susu sapi, bahkan memiliki berbagai kelebihan dalam terapi penyembuhan berbagai penyakit.
Bumi Retawu Farm merupakan peternakan yang membudidayakan kambing perah susu. Terletak di Dusun Krajan, Desa Kuniran, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi, Bumi Retawu Farm mengembangkan kambing jenis adalah Etawa Senduro dan Sapera yang merupakan hasil persilangan peranakan Etawa dengan kambing Sanen. Peternakan ini juga mengembangkan pembibitan untuk kambing pedaging jenis unggul yaitu Kambing Boer.
Bumi Retawu Farm Kembangkan Integrated Farming di Ngawi. M. Choirul Amri bersama dengan keluarga memulai usaha ternak kambing sejak November 2015. Selain kambing, tahun sebelumnya dia juga sudah mengembangkan pembibitan ikan lele jenis Sangkuriang.
[quote]
“Kami mencoba untuk menjadi bagian dari masyarakat Sine dengan melakukan program permberdayaan masyarakat yang bisa menggerakkan ekonomi pedesaan,” terang Choirul Amri.
[/quote]
Lanjutnya, gagasan tersebut diimplementasikan dalam sebuah model integrated farming yang menggabungkan peternakan kambing, pembibitan lele, pemanfaatan pupuk kandang, dan pengelolaan lahan hijauan. Untuk operasional peternakan dikerjakan oleh para mitra peternak dengan melibatkan masyarakat sekitar.
Diakui oleh Choirul, saat ini Bumi Retawu Farm memiliki sedikitnya 30 ekor kambing yang kebutuhan pakannya dipenuhi dengan hijauan dan konsentrat. Pengelola juga membudidayakan rumput hijauan di lahan khusus sehingga tidak tergantung pada aktivitas ngarit untuk mencari pakan. Hijauan yang ditanam antara lain rumput odot, gajah, serta pohon indigofera.
[columns count=”2″]
[column_item][image src=”https://kampoengngawi.com/images/bisnis/bumi-retawu-farm-sine-1.jpg” width=”300″ title=”Bumi Retawu Farm, Kuniran, Sine, Ngawi” align=”right”][/column_item]
[column_item][image src=”https://kampoengngawi.com/images/bisnis/bumi-retawu-farm-sine-2.jpg” width=”300″ title=”Bumi Retawu Farm, Kuniran, Sine, Ngawi” align=”right”][/column_item]
[/columns]
[columns count=”2″]
[column_item][image src=”https://kampoengngawi.com/images/bisnis/bumi-retawu-farm-sine-3.jpg” width=”300″ title=”Budidaya Lele Bumi Retawu Farm” align=”right”][/column_item]
[column_item][image src=”https://kampoengngawi.com/images/bisnis/bumi-retawu-farm-sine-4.jpg” width=”300″ title=”Susu Kambing Bumi Retawu Farm” align=”right”][/column_item]
[/columns]
Terkait hasil produksi dari Bumi Retawu Farm, Choirul menjelaskan bahwa hasil pengolahan dari peternakan ini yang berupa susu dikirimkan ke Jakarta untuk distribusi wilayah Jabodetabek. Dia berharap agar susu kambing hasil dari perusahaannya ini juga dapat dikenal oleh masyarakat Ngawi dan sekitarnya.
Sebagai bentuk social responsibility kepada masyarakat, salah satu program yang dilakukan oleh Bumi Retawu Farm saat ini adalah memberikan gratis susu kambing kepada ibu – ibu hamil dengan syarat diambil sendiri ke kandang di Desa Kuniran, Sine. Selain itu, bagi seluruh masyarakat yang ingin mencoba juga dipersilakan datang ke peternakan dan akan diberikan gratis untuk diminum di tempat.
Untuk terus melakukan perkembagan dari Bumi Retawu Farm , Choirul bersama dengan seluruh staf dan mitra berkomitmen untuk mengembangkan berbagai produk turunan susu kambing seperti kefir, yoghurt, sabun kosmetik dan susu bubuk. (kn/cse)