Dalam realitas masyarakat kita saat ini, masyarakat mengalami lompatan budaya atau lompatan tahapan dari masyarakat tradisional ketahap yang modern dimana seharusnya manusia harus melewatkan tahapan literasi yang justru tahapan ini terlewatkan dewasa ini sehingga mengakibatkan masyarakat menjadi malas untuk membaca dan lebeh cenderung menghabiskan waktunya untuk menonton televisi.
Untuk mencegah hal tersebut menjadi lebih buruk lagi, Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Ngawi mengadakan Lomba Bercerita bagi anak-anak SD/MI dengan harapan anak-anak generasi muda bisa lebih memncintai atau lebih cenderung gemar membaca sehingga bisa melahirkan generasi muda penerus bangsa yang cinta baca.
Lomba Bercerita Tingkat SD dan Sederajat yang di selenggarakan oleh Kantor Perpustakan dan Arsip. Acara ini dihadiri Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar, Sekda Ngawi Siswanto turut hadir perwakilan dari Badan Perpustakaan dan Arsip Provinsi Jawa Timur.
Seperti dilansir NgawiKab, Dalam sambutanya di Lomba Bercerita Tingkat SD dan Sederajat ini, Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar dalam sambutannya mengatakan Pemerintah Kabupaten Ngawi sangat gembira atas terselenggaranya lomba bercerita yang tujuannya untuk mencari siswa siswi yang berprestasi dalam wilayah Kabupaten Ngawi sebagai bentuk motivasi serta menngkatkan minat baca bagi generasi muda dimasa mendatang.
Ony Anwar juga mengatakan bahwa nilai-nilai luhur dari cerita asal-usul desa adalah modal pendidikan untuk membentuk berkarakter anak cucu atau generasi kita dan Perpustakaan merupakan tempat berita dan sumber informasi yang akan mendorong peningkatan minat baca anak-anak dan masyarakat.
Kepala Perpustakaan, Yoni Wasono, SH yang akrab di panggil Yoni menjelaskan, selain untuk meningkatkan kemampuan siswa SD dalam mengapresiasi berbagai cerita rakyat yang berlatar budaya Indonesia, kegiatan Lomba Bercerita ini juga merupakan salah satu upaya untuk merangsang minat membaca di kalangan anak-anak.
“Untuk meningkatkan kemampuan bercerita, tentunya anak-anak ini harus banyak membaca. Dengan begitu akan timbul minat membaca pada diri mereka. Selain itu, bercerita juga bisa meningkatkan kepekaan, kemampuan berbahasa serta kemampuan menginterprestasikan sebuah jalan cerita,” kata Yoni.
Dalam lomba cerita tahun ini juara I di raih MIN Begal Kecamatan Kedunggalar, Juara II SDN Kedungharjo 2 Kecamatan Mantingan , Juara III SDN Guyung 2 Kecamatan Gerih, Harapan I SDN Margomulyo Kecamatan Ngawi, Harapan II SD Dumplengan I Kecamatan Ngawi, Harapan III SDN Jambangan 4 Kecamatan Paron.