Menanggapi hal itu, Pengurus Projo Kabupaten Tulungagung menunggu pendaftaran resmi Ahmad Baharudin di kantor KPU (Komisi Pemilihan Umum) Kabupaten Tulungagung.
Hal itu diungkapkan oleh Siti Munawaroh, Ketua Projo Tulungagung saat dikonfirmasi oleh awak media, Sabtu.
Menurut Siti pihaknya tetap mematuhi perintah DPP untuk mendukung Ahmad Baharudin. Namun pihaknya tak mau terburi-buru, lantaran kondisi politik Tulungagung masih dinamis.
“Nanti kami tunggu dulu kalau sudah resmi mendaftar di KPU,” jelas Siti Munawaroh.
Siti melanjutkan pihaknya masih berharap Ahmad Baharudin bisa berpasangan dengan Garut Sunu Wibowo (mantan Wakil Bupati Tulungagung) dalam Pilkada 2024.
Bahkan sebelum ada rekomendasi Projo turun, Projo Kabupaten Tulungagung sudah memproklamirkan dukungan terhadap Gatut Sunu Wibowo dan Ahmad Baharudin dengan akronim GABAH.
“Kita sudah melakukan konsolidasi dengan pengurus Projo melalui WA,” jelasnya.
Relawan Projo merupakan relawan yang dibentuk untuk mendulang suara Jokowi dalam pilpres.
Disebutkan, pada pilpres 2024 Projo mendukung Prabowo Subianto. Pengurus Projo sudah terstruktur mulai tingkat desa hingga pusat.
“Untuk Tulungagung pengurusnya sekitar 200 orang yang terdiri atas pengusaha dan pekerja di PJTKI,” pungkasnya.
Sementara itu Ahmad Baharudin menyambut baik keputusan DPP Projo yang mendukung dirinya dalam Pilkada Tulungagung.
Dirinya sudah berkomunikasi dengan pengurus Projo Jawa Timur terkait dukungan ini. “Selanjutnya kita akan melakukan komunikasi dengan pengiris Projo Kabupaten Tulungagung,” kata Ahmad Baharudin.